Sabtu, 01 Desember 2018

Cerpen Tentang Masa Sekolah Sma


Cerpen Tentang Masa Sekolah Sma




Gara – Gara Sebatang Rokok
Nama Pengarang  : Pande Putu Ghulam Sarwana

Nama saya Pande Putu Ghulam Sarwana biasanya di panggil ghulam,saya dilahirkan di Gianyar 16 April 2002, Umur saya 16 tahun, Bersekolah di SMA Nergeri 1 Gianyar. Siang itu suasana Sekolah sedang ramai oleh kegaduhan para siswanya. Mereka sedang duduk di kantin sekolah. “ Mau rokok ? ” Kata Bampo sembari meniupkan asap ke wajahku . Bampo yaitu anak berbadan tinggi besar dan seorang yang sudah mendapat nama sebagai penguasa kelas atau termasuk salah satu penguasa sekolah. “nggaa” Kataku. Telihat tubuhnku berukuran sedang. Sedikit kurus tak seperti temannya.“Cobalah. Kau jangan jadi anak mamih!” Kata Bampo.“Penakut! ” kata teman Bampo sembari telapak tangannya menepuk pundakku. “Dasar banci!” Kata satu temannya lagi. “Gak gaul”, teman yang satu lagi menambahkan. Mereka berempat teman-teman satu kelas denganku.
     Berhari-hari aku selalu menjadi bahan canda dan ejekan di kelasnya. Karena, siapa lagi seorang anak yang berwajah culun dan pendiam selain Aku? Hari itu mereka menyuruhku  untuk merokok. Tapi Aku menolak. Tentunya hak setiap orang berbeda. Tapi penolakanku seakan awal dari bencana. Tawaran merokok adalah harga mati yang harus disetujui. Aku tak banyak berkomentar. Ia hanya memberikan sedikit alasan penolakannya.“Aku ngga boleh ngrokok sama bapakku.” Memang bukan hanya Bampo dan teman-teman satu gengnya saja yang memperlakukanku seperti boneka banci. Sebagian teman satu kelasnya pun memperlakukan hal yang sama walau hanya ikut-ikutan. Itu karena mereka tertular dari sikap Bampo dan teman-temannya. Itulah daya tarik Bampo  sebagai anak yang lumayan tampan dan berbadan kekar di sekolahnya. Sehingga mampu menggerakkan banyak siswa.
Suasana dalam kantin masih tetap ramai. Berjejeran seorang pelajar menikmati hidangan. Dan tak lupa menghisap sebatang rokok dengan gaya yang serius walau dengan sembunyi - sembunyi, dengan raut wajah sangar seakan inilah kedewasaan lelaki sejati. Memang jam istirahat masih cukup untuk bersantai. Terlihat kantin berada di dekat  kelas. Suasana makin terlihat rahasia. Hanya kepulan asap yang bertebaran dan bising tawa para pelajar. Tapi tidak untuk Aku. Aku tak bisa tertawa atau pun menunjukkan wajah ketidaksetujuan atas segala sikap Bampo dan teman-temannya. Mengapa tidak? Aku hanya seorang diri. Aku tak punya kekuatan untuk memberontak saat di perolok - olok oleh Bampo dan geng nya. Amarahnya selalu saja di tertahan. Sebagai bukti, terlihat mataku merah padam. kemudian setelah suasana sepi, Aku pergi  ke WC.Dalam WC aku mencuci muka atau mempunyai hajat tertentu. Atau hanya mencuci mata yang cukup terlihat merah padam.
Pada suatu hari Bampo dan teman temannya Termasuk aku bolos dari pelajaran karena gurunya sangat membosankan. Kita pun menyusun rencana agar bisa keluar keluar dari kelas. Bampo mempuanya rencana yang menarik “kita satu-satu keluar dengan alasan yang berbeda-beda. Menariknya guru itu seakan percaya dengan hal itu. Aku ragu mengikuti Bampo bolos tapi karena gurunya kurang asik jadinya aku ikut heheheh. Mereka melewati gerbang sekolah dan depan gerbang ada pos satpan, mereka pun mengulangi rencana yang pertama membuat alasan yang bermacam macam untuk bisa keluar sekolah. Ada yang bilang pulang ngambil sesuatu, ada yang bilang mau ngeprin, dan ada juga yang nyelonong begit saja. untung satpanya baik hehehe dan keluar lah dari sekolah. Kita pun berkumpul di parkir. “mau kemana tujuanya ini “ kata aku. Dan Bampo pun menjawab mari kita pergi ke base camp yaitu di WTJ kami pun langsung berangkat ke sana. Sesampainya di sana Mereka pun melakuakan seperti hal yang sama di katin pada hari itu. Dan mereka tetap memaksa ku untuk mencoba merokok “ ngak mati ngak kamu bro merokok kata Bampo sambil memegang rokok dengan gagahnya.
Bersamaan dengan hal tersebut datanglah guru sekalah yang tidak sengaja lewat dan melihat Bampo membwa rokok. Guru itu pun menghampiri Bampo. Dan seketika semua merasa takut. “we pada ngapain ini di jam sekoah di luar” Kata guru tersebut. Tidak  ada yang berani menjawab guru itu menanya lagi siapa yang ngajarin bolos dan merokok? Dengang wajah  marah. Dan tidak ada pula yang menjawab, Kalau tidak ada yang menjawab semua akan bapak hukum kata guru tersebut. Bampo pun mengangkat tangannya ia pun mengakui kesalahanya yang mengajak teman- temannaya untuk bolos. Ke esokan harinya Bampo dan orang tuanya di panggil di ruangan BK untuk di berikan pengarahan.Dan Bampo pun diskor selama 3 hari dan orang tuanya pun menyetujuinya.Bampo pun meminta maaf kepada orang tua dan guru BK ia pun tidak mengulangi hal tersebut lagi.  


Selasa, 20 November 2018

Laporan Fisika Hukum Bernouli

TUGAS PROYEK
PENERAPAN HUKUM BERNOULI DALAM TEKNOLOGI
I. TUJUAN
1        Menjelaskan aplikasi hukum Bernoulli dalam kehidupan sehari-hari
2        Menyelidiki gaya angkat sayap pada pesawat terbang
3        Membuat pesawat terbang sederhana terkait penerapan hukum Bernoulli dalam teknnologi.
II. LANDASAN TEORI
1        Persamaan Bernoulli
Persamaan Bernoulli adalah sebuah istilah di dalam mekanika fluida yang menyatakan bahwa pada suatu aliran fluida, peningkatan pada kecepatan fluida akan menimbulkan penurunan tekanan pada aliran tersebut.
 Prinsip ini sebenarnya merupakan penyederhanaan dari Persamaan Bernoulli yang menyatakan bahwa jumlah energi pada suatu titik di dalam suatu aliran tertutup sama besarnya dengan jumlah energi di titik lain pada jalur aliran yang sama. Prinsip ini diambil dari nama ilmuwan Belanda/Swiss yang bernama Daniel Bernoulli.
Secara matematis dapat dirumuskan sebagai berikut :
p1.A1.l1-p2.A2.L2 =(1/2mv21-1/2mv22)+(mgh2 2mgh21)
A.l = v
p1.v1-p2.v2 = 1/2m(v12-v22)+ mg(h2-h1)
atau dapat diubah menjadi
p1(m/p)+1/2mv12+mgh1 = p2(m/p)+1/2mv22+phh2
persamaan tersebut dapat disederhanakan menjadi :
p1+1/2pgv12+ pgh1 = p2 + 1/2pgv22+pgh2
atau ditulis secara umum menjadi :
p+ ½ pv2+pgh = konstan
Dalam kehidupan sehari-hari Persamaan Bernoulli memiliki penerapan yang beragam yang ada hubungannya dengan aliran fluida, baik aliran zat cair maupun gas. Penerapan tersebut sebagian besar dimanfaatkan dalam bidang teknik dan ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan aliran fluida. Misalnya dalam desain sayap pada pesawat terbang.

2        Desain Sayap Pesawat
Pesawat terbang adalah pesawat udara yang lebih berat dari udara, bersayap tetap, dan dapat terbang dengan tenaga sendiri . Secara umum istilah pesawat terbang sering juga disebut dengan pesawat udara atau kapal terbang atau cukup pesawat dengan tujuan pendefenisian yang sama sebagai kendaraan yang mampu terbang di atmosfer atau udara. Pesawat bersayap tetap memanfaatkan prinsip Bernoulli untuk terbang.
Sayap pesawat di desain lebar dengan sisi bawah datar dan sisi atas agak melengkung. Dengan kata lain, sisi sayap pesawat bagian atas lebih panjang daripada sisi bagian bawah. Desain sayap ini mengakibatkan udara yang mengalir di sisi atas pesawat lebih cepat daripada di sisi bawah, karena jarak tempuh udara pada sisi atas sayap lebih jauh. Perbedaan kecepatan udara itulah yang menyebabkan pesawat dapat terbang, karena tekanan udara di sisi atas pesawat lebih rendah daripada tekanan udara di sisi bawah.Supaya udara mengalir di sayap, pesawat harus bergerak pada kecepatan tertentu.

3        Pengaruh Tekanan Udara pada Pesawat
Pada dasarnya sebagian besar yang terbang di atas bumi ini mengandalkan aspek fisika, khususnya tekanan udara. Tekanan udara merupakan salah satu parameter cuaca yang berpengaruh pada penerbangan. Hal ini dikarenakan tekanan udara sangat diperlukan untuk menentukan pola gerakan massa udara yang dapat digunakan sebagai bahan analisa ketika pesawat lepas landas. Udara di dalam pesawat diganti terus-menerus selama terbang melalui pasokan udara dari luar. Udara tersebut dihangatkan dan dikompresi terlebih dahulu sebelum disalurkan ke kabin, agar suhu dan tekanan sesuai dengan kondisi yang diinginkan.
Ketika ketinggian meningkat maka tekanan akan berkurang, karena berat udara akan berkurang. Sebaliknya, makin ke bawah maka tekanan udara semakin bertambah. sebagai rata-rata setiap ketinggian meningkat 1000 kaki maka tekanan atmosfir berkurang 1in.Hg. Prinsip inilah yang dipakai pesawat ketika pesawat lepas landas dan mendarat.
III. ALAT DAN BAHAN
Alat :
  1. Gunting
  2. Pahat
  3. Penggaris
  4. Pensil
  5. Penghapus
Bahan :
  1. Karton
  2. Lem G
IV. CARA PEMBUATAN PRODUK
  1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.
  2. Buatlah sketsa atau model pesawat yang akan dibuat mengunakan pensil.
  3. Potong karton mengikuti sket dengan gunting.
  4. Lalu rakit karton yang telah di potong dan rekatkan dengan lem.
  5. Pasang bagian-bagian yang lain seperti sayap.
  6. Pesawat karton sudah jadi.
V. PEMBAHASAN
Pertanyaan :
1.       Jelaskan penerapan azas Bernoulli pada gaya angkat pesawat!
2.      Sebuah pesawat terbang bergerak dengan kecepatan tertentu sehingga udara yang melalui bagian-bagian atas dan bagian bawah sayap yang luas permukaannya 50m2 bergerak dengan kelajuan masing-masing 420m/s dan 400m/s. Berapakah besarnya gaya angkat pada sayap pesawat terbang tersebut? (p udara=1,3 kg/m3)
Jawaban :
1.      Pesawat terbang dapat terangkat ke udara karena kelajuan udara yang melalui sayap pesawat. Pesawat terbang tidak seperti roket yang terangkat ke atas karena aksi-reaksi antara gas yang disemburkan roket itu sendiri. Roket menyemburkan gas ke belakang, dan sebagai reaksinya gas mendorong roket maju. Jadi, roket dapat terangkat ke atas walaupun tidak udara, tetapi pesawat terbang tidak dapat terangkat jika tidak ada udara.
Penampang sayap pesawat terbang mempunyai bagian belakang yang lebih tajam dan sisi bagian atas yang lebih melengkung dari pada sisi bagian bawahnya. Kelajuan aliran udara pada sisi bagian atas lebih besar dari pada sisi bawah sayap. Sesuai dengan azas Bernoulli, tekanan bagian atas lebih kecil dari pada bagian bawah karena kelajuannya lebih besar. Dengan A sebagai luas penampang pesawat maka besarnya gaya angkat dapat kita ketahui melalui persamaan berikut :
F1-F2 = (P1-P2) A
F1-F2 = ½ p A(V22-V12)
Pesawat terbang dapat terangkat ke atas  jika gaya angkat pesawat lebih besar daripada berat pesawat. Jadi, suatu pesawat dapat terbang atau tidak tergantung dari berat pesawat, kelajuan pesawat, dan ukuran sayapnya. Makin besar kecepatan pesawat, makin besar kecepatan udara. Hal ini berarti gaya angkat pesawat makin besar. Demikian pula, makin besar ukuran sayap makin besar pula gaya angkatnya.
2.      Diketahui :            A =50m2
                                       V1 = 400m/s
                              v2 = 420m/s
                              p udara = 1,3kg/m3
            Ditanya :               F = …?
           Jawab :
F=1/2 p A(V22-V12)
                                  = 1/2. 1,3(4202-4002)
                                  =0,65 (176.400-160.000)
                         = 0,65 (16.400)
`                       = 10.660 N
VI. KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Terdapat tiga prinsip dasar mengapa pesawat dapat terbang, yaitu :
1.      Prinsip Bernoulli
Pesawat memakai  prinsip Bernoulli untuk terbang. Prinsip ini diterapkan dalam desain sayap pesawat dengan bentuk streamline, namun sisi atas lebih panjang dari pada sisi bawah sayap.
2.      Pada pesawat terbang terdapat gaya angkat. Dimana gaya angkat harus lebih besar dibandingkan berat pesawat, dan ketika benda berada pada ketinggian tertentu maka pilot harus mengatur sedemikian rupa sehingga gaya angkat harus sama dengan  berat.
3.      Tekanan udara
Tekanan udara juga menjadi faktor penting saat pesawat akan lepas landas maupun mendarat, karena berpengaruh pada keselamatan penumpang dan awak pesawat.Tekanan udara juga menjadi faktor penting saat pesawat akan lepas landas maupun mendarat, karena berpengaruh pada keselamatan penumpang dan awak pesawat.

Saran
Berdasarkan beberapa uraian dan kesimpulan tersebut maka perlu kiranya menyusun untuk menyampaikan ke semua pihak, agar lebih tertarik untuk menggali atau mencari informasi tentang asas Bernoulli dalam berbagai sumber sebagai usaha untuk meningkatkan pemahaman tentang asas Bernoulli.
VII. LAMPIRAN


Terima kasih atas kunjungan anda Semoga Bermanfaat




Jumat, 16 November 2018

40 Soal-Soal Tentang Moksha beserta jawabanya.


BAB III
 
MOKSHA


OLEH :

NAMA   :PANDE PUTU GHULAM SARWANA
NO          : 34
KELAS  : XI MIPA 8

SMA NEGERI 1 GIANYAR
TAHUN AJARAN
2018/2019






 
Text Box:

logo  bali.png
 
PEMERINTAH PROVINSI BALI
DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 1 GIANYAR
Jl. Ratna No 1, Telepon: (0361) 943 034

Website: http://www.sman1-gianyar.sch.id E-mail: sman1gianyar@yahoo.com
 

    SOAL SOAL TENTANG MOKSHA


Mata Pelajaran :  AGAMA HINDU
Kelas/Program             :  XI/ MIPA/IPS           
Hari, Tanggal               :  10,Oktober 2018

A.Objektif
1.      Moksha adalah kebebasan abadi, sukha tan pawali dukha, yaitu bersatunya atman dengan….
a.       Paramatman.
b.      Jiwatman.
c.       Diri sendiri.
d.      Brahman.
e.       Atman.
2.      Agama Hindu merumuskan empat tujuan hidup yang disebut….
a.       Catur Patra.
b.      Catur Purusharta.
c.       Catur Moksha.
d.      Catur Guru.
e.       Catur Kawi.
3.      Moksha berasal dari bahasa Sansekerta, dari akar kata mac yang berarti ….
a.       Membunuh.
b.      Membakar.
c.       Melepaskan / Membebaskan.
d.      Mendekati.
e.       Mencoba.
4.      Bila seseorang sudah mengalami Moksha dia akan bebas dari ikatan….
a.       Kematian.
b.      Cinta.
c.       Kejahatan.
d.      Keduniawian.
e.       Permusuhan.
5.      Dari pemahaman istilah, kata Moksha dapat disamakan dengan….
a.       Bhuana Agung dan Bhuana Alit.
b.      Ang, Ung, Mang.
c.       Tuhan beserta manifestasinya
d.      Aku, kamu dan dia.
e.       Nirwana, Nisreyasa, atau Keparamarthan.
6.      Adapun yang dimaksud dengan kebebasan dalam pengertian Moksha ialah….
a.       Terlepasnya Atman dari ikatannya.
b.      Terlepasnya Atman dari tubuhnya.
c.       Terlepasnya Atman dari jiwanya.
d.      Terlepasnya Atman dari dunia.
e.       Terlepasnya Atman dari bumi
7.      Berdasarkan keadaan tubuh atau lahiriah manusia, tingkatan – tingkatan Atma itu dapat dijabarkan sebagai berikut….
a.       Senang, susah dan sedih.
b.      Moksha, Adi Moksha, dan Parama Moksha.
c.       Bhur, Bwah, dan Swah.
d.      Tanah, Bumi, dan Langit.
8.      Membebaskan diri dari pengaruh Tri Guna adalah suatu usaha yang sangat berat, tetapi pasti dapat dilakukan dengan mendasarkan diri pada….
a.       Kesucian.
b.      Keberanian.
c.       Kedisiplinan.
d.      Ketekunan.
e.       Kesukaan.
9.      Lakukan pemujaan dan kerja sebagaimana mestinya guna mewujudkan…. kita kepada Tuhan.
a.       Rasa syukur.
b.      Kebesaran.
c.       Cinta kasih.
d.      Bhakti.
e.       Pemujaan.
10.   Bila seseorang dapat mengurangi sifat egoisnya terhadap sesuatu  dan mengarahkan pikiran dan perasaannya pada Tuhan / Ida Sang Hyang Widhi, maka secara perlahan – lahan dan pasti dapat menyatu dengan….
a.       Atman.
b.      Jiwatman.
c.       Paramatman.
d.      Diri sendiri
e.       Brahman.
11.   Tujuan utama manusia adalah untuk mewujudkan hidup bahagia dengan menyadari dirinya yang sejati. Kiranya setiap orang perlu  menyadari bahwa tubuh ini adalah suatu alat untuk mendapatkan Moksha. Menyatakan “Mokshanam Sariram Sadhanam” yang artinya….
a.       Tubuh ini adalah sebagai alat untuk mencapai Moksha.
b.      Tubuh ini adalah sebagai alat untuk mencapai kesenangan.
c.       Tubuh ini adalah sebagai alat untuk mencapai kehidupan abadi.
d.      Tubuh ini adalah sebagai alat untuk mencapai kesucian.
e.       Tubuh ini adalah sebagai alat untuk mencapai ketenangan.
12.   Tingkatan Moksha  atau kebahagiaan / kebebasan yang dicapai oleh seseorang semasa hidupnya, di mana atmanya tidak lagi terpengaruh oleh gejolak indya dan maya (pengaruh duniawi) merupakan pengertian dari….
a.       Widehamukti.
b.      Jiwamukti.
c.       Purnamukti.
d.      Salokya.
e.       Sayujya.
13.   Tingkat kebebasan yang dapat dicapai oleh seorang semasa hidupnya, di mana atmanya telah meninggal, tetapi roh yang bersangkutan masih kena pengaruh maya yang tipis merupakan pengertian dari….
a.       Widehamukti.
b.      Jiwamukti.
c.       Purnamukti.
d.      Salokya.
e.       Sayujya.
14.  Tingkat kebebasan yang paling sempurna disebut….
a.       Widehamukti
b.      Jiwamukti
c.       Purnamukti
d.      Salokya.
e.       Sayujya.
15.   Suatu kebebasan yang dapat dicapai oleh seseorang semasa hidupnya di dunia ini, merupakan pengertian dari….
a.       Sarupya.
b.      Samipya.
c.       Salokya.
d.      Sayujya.
e.       Semua salah.
16.   Suatu kebebasan yang didapat oleh seseorang di dunia ini, karena kelahirannya, di mana kedudukan Atman merupakan pancaran dari kemaha – kuasaan Tuhan, seperti halnya Sri Rama, Buddha dan Sri Kresna, merupakan pengertian dari….
a.       Sadharmya.
b.      Purnamukti
c.       Sayujya.
d.      Salokya.
e.       Samipya.
17.   Suatu kebebasan yang dapat dicapai oleh Atman, di mana Atman itu sendiri telah berada dalam posisi dan kesadaran yang sama dengan Tuhan, merupakan pengertian dari….
a.       Sadharma.
b.      Samipya.
c.       Salokya.
d.      Sayujya.
e.       Widehamukti.
18.   Tingkat kebebasan yang tertinggi di mana Atman telah dapat bersatu dengan Ida Sang Hyang Widhi / Tuhan Yang Maha Esa, Sadharmya.
a.       Purnamukti
b.      Sayujya.
c.       Salokya.
d.      Sayujya.
e.       Purnamukti.
19.   Tujuan terakhir dan tertinggi yang ingin dicapai umat oleh umat Hindu adalah….
a.       Moksha.
b.      Punarbhawa.
c.       Mencapai surga.
d.      Karma phala.
e.       Ketenangan.
20.   Di dalam ajaran agama Hindu terdapat berbagai macam jalan yang dapat dilalui untuk mencapai kesempurnaan “Moksha” dengan cara….
a.       Menghubungkan diri dan memusatkan pikiran kepada Ida Sang Hyang Widhi.
b.      Menghubungkan diri dan memusatkan pikiran kepada seseorang.
c.       Mempersatukan Atman dengan Brahman.
d.      Jalan cinta kasih.
e.       Tidak makan selama 24 jam.
21.   Apa itu “Bhakta”….
a.       Orang yang menjalani Bhakti Marga.
b.      Orang yang menjalani Karma Marga.
c.       Orang yang menjalani Samadhi.
d.      Orang yang sedang melaksanakan yoga.
e.       Orang yang sedang berpuasa.
22.   Cinta kasih yang mendalam adalah suatu cinta kasih yang bersifat umum dan mendalam yang disebut….
a.       Bhakti.
b.      Maitri.
c.       Marga.
d.      Moksha.
e.       Mudita.
23.   Jalan atau usaha untuk mencapai kesempurnaan atau Moksha dengan perbuatan, bekerja tanpa terikat oleh hasil atau kebajikan tanpa pamrih merupakan pengertian dari….
a.       Bhakti Marga.
b.      Raja Marga.
c.       Jnana Marga.
d.      Karma Marga.
e.       Nyama.
24.   Yang mengetahui Atman telah tidak mengharapkan sesuatu pun yang harus dicapai, baik dengan melakukan kerja maupun tidak. Itu merupakan pernyataan dari….
a.       Karma Yogi.
b.      Maitri.
c.       Yogavasistha.
d.      Raja Marga.
e.       Yogasanas.
25.   Seorang Karma Yogi selalu berpedoman pada….
a.       Neng kene in neng keto.
b.      Iti dharma.
c.       Tasmad asaktah satatam.
d.      Rame inggawe sepi ing pamrih.
e.       Bhineka tunggal ika.
26.   Jalan yang ke tiga setelah Karma Marga untuk menyatukan diri dengan Tuhan Yang Maha Esa merupakan arti dari….
a.       Jnana Marga.
b.      Raja Marga.
c.       Karma Marga.
d.      Bhakti Marga.
e.       Rsi Marga.
27.   Apa arti kata Jnana….
a.       Ketenangan.
b.      Kebijaksanaan filsafat (pengetahuan).
c.       Pikiran.
d.      Kebebasan.
e.       Usaha.
28.   Jnana Marga terdiri dari dua buah kata, yaitu kata Jnana dan Marga. Apa arti kata Marga….
a.       Ketenangan.
b.      Kebijaksanaan filsafat (pengetahuan).
c.       Pikiran.
d.      Kebebasan.
e.       Jalan yang dilalui oleh sang diri.
29.   Suatu jalan mistik (rohani) untuk mencapai kelepasan atau Moksha, merupakan arti dari….
a.       Raja Marga.
b.      Jnana Marga.
c.       Karma Marga.
d.      Bhakti Marga.
e.       Yoga Karma.
30.   Ada tiga jalan pelaksanaan yang ditempuh oleh para Yogi sebagai pengikut ajaran Raja Marga yaitu….
a.       Melakukan satwika, rajasika, dan tamasika yajna.
b.      Melaksanakan syarat – syarat yajna
c.       Melakukan tapa – brata, Yoga, dan Samadhi.
d.      Melakukan anna sevanam, daksina, dan mantra puja
e.       Melakukan sedekah, menolong orang, dan berbuat baik.
31.   Yoga dan Samadhi adalah latihan untuk dapat menyatukan Atman dengan….
a.       Stula Sarira.
b.      Jiwatman.
c.       Paramatman (Brahman)
d.      Moksha.
e.       Suksma Sarira.
32.   Pengikut ajaran Raja Marga berkewajiban untuk mengimplementasikan …. guna mewujudkan tujuannnya.
a.       Catur guru.
b.      Catur Marga.
c.       Tri Kaya Parisudha.
d.      Tri Kona.
e.       Astangga Yoga.
33.   Astangga Yoga diajarkan oleh Maha Rsi Patanjali dalam bukunya yang disebut dengan….
a.       Kitab Bhagawadgita.
b.      Yoga Sutra Patanjali.
c.       Catur Marga.
d.      Kitab Sarasamuscaya.
e.       Rg.Veda
34.   Siapakah yang beruntung dikalungi oleh Devi Laksmi….
a.       Dewa Brahma.
b.      Dewa Wisnu.
c.       Dewa Siwa.
d.      Dewa Indra.
e.       Dewa Iswara.
35.   Sikap duduk yang menyenangkan, teratur dan disiplin ( pada silasana, padmasana, bajrasana, dan sukhasana). Merupakan pengertian dari….
a.       Asana.
b.      Pranayama.
c.       Pratyahara.
d.      Dharana.
e.       Dhyana.
36.   Mengontrol dan mengendalikan indriya dari ikatan obyeknya, sehingga orang dapat melihat hal – hal suci. Merupakan pengertian dari ….
a.       Asana.
b.      Pranayama.
c.       Pratyahara.
d.      Dharana.
e.       Dhyana.
37.   Moksha merupakan sesuatu yang tidak dapat dibantah kebenarannya, demikianlah dijelaskan oleh….
a.       Yoga.
b.      Buku.
c.       Guru.
d.      Orang tua.
e.       Kitab suci.
38.   Tujuan hidup manusia di dalam agama Hindu disebut dengan ….
a.       Purusa.
b.      Moksha.
c.       Sradha.
d.      Artha.
e.       Purusartha.
39.   Berdasarkan tujuan hidup manusia, dapat dinyatakan bahwa ada 4 (empat)  tujuan hidup manusia. Empat tujuan hidup yang utama disebut dengan “Catur Purusartha”. Catur Purushartha terdiri dari….
a.       Sawitarka, Sawicara, Sananda, dan Sasmista.
b.      Yama, Mudha, Ksipta, dan Niruddha.
c.       Sastra, Sraddha, Lascarya, dan Nasmita.
d.      Dharma, Artha, Kama, dan Moksha.
e.       Dharana, Diana, Samadhi, dan Kirana.
40.   Untuk mewujudkan tujuan hidup manusia dan tujujan agama Hindu, umat seDharma dapat mencapainya dengan melaksanakan….
a.       Catur Marga.
b.      Catur Guru.
c.       Sad Ripu.
d.      Tri Kaya Parisudha.
e.       Tri Kona.


KUNCI JAWABAN A
1.      D
2.      B
3.      C
4.      D
5.      E
6.      A
7.      B
8.      C
9.      D
10.  E
11.  A
12.  B
13.  A
14.  C
15.  B
16.  A
17.  C
18.  D
19.  A
20.  A
21.  A
22.  B
23.  D
24.  C
25.  D
26.  A
27.  B
28.  E
29.  A
30.  C
31.  C
32.  E
33.  B
34.  B
35.  A
36.  C
37.  E
38.  E
39.  D
40.  A




 
 















































Soal-Soal Objectif Bhakti Sejati Agama Hindu Beserta Kuncinya

1.       Ada 9 jenis bhakti kepada Ida Sang Hyang Widhi atau tuhan yang maha esa, yang sering disebut dengan istilah Navavidha bhakti yan...